Arkeolog Kembali Menemukan Kerangka Manusia Saat Ekskavasi Situs Kumitir Mojokerto

Pada tanggal 4 November 2024, tim arkeolog yang melakukan ekskavasi di Situs Kumitir, Mojokerto, mengumumkan penemuan kerangka manusia yang diperkirakan berusia ribuan tahun. Penemuan ini menambah catatan penting mengenai sejarah manusia purba di Indonesia dan memberikan wawasan baru tentang kehidupan masyarakat pada zaman prasejarah.

Kerangka yang ditemukan ini berada pada kedalaman sekitar 1,5 meter di bawah permukaan tanah, lengkap dengan artefak pendukung seperti perhiasan dan alat batu. Penelitian awal menunjukkan bahwa kerangka tersebut kemungkinan milik seorang individu yang dimakamkan dengan cara yang melambangkan status sosial tertentu, dilihat dari jenis artefak yang ditemukan di sekitarnya.

Penemuan ini sangat signifikan dalam konteks penelitian arkeologi di Indonesia, terutama di daerah Jawa Timur. Situs Kumitir dikenal sebagai salah satu kawasan yang kaya akan artefak purbakala, dan penemuan ini diharapkan dapat membantu arkeolog memahami lebih jauh tentang budaya, ritual, dan cara hidup masyarakat masa lalu di kawasan ini.

Kabar penemuan ini telah menarik perhatian tidak hanya dari kalangan arkeolog, tetapi juga masyarakat umum dan akademisi. Banyak yang menyambut baik penemuan ini sebagai langkah maju dalam pelestarian dan penelitian sejarah. Beberapa lembaga pendidikan bahkan menyatakan minat untuk terlibat dalam penelitian lebih lanjut di lokasi tersebut.

Tim arkeolog berencana untuk melanjutkan ekskavasi dan analisis lebih mendalam terhadap kerangka dan artefak yang ditemukan. Dengan menggunakan teknologi modern, seperti analisis DNA dan radiokarbon, para peneliti berharap dapat menggali informasi lebih lanjut mengenai identitas, umur, dan pola kehidupan masyarakat pada zaman itu. Penemuan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan kita tentang sejarah dan warisan budaya Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *