China Perkenalkan Wangyu dan Tansuo: Langkah Besar Menuju Misi Berawak ke Bulan
Badan Antariksa Berawak China (China Manned Space Agency/CMSA) secara resmi mengumumkan nama untuk baju luar angkasa dan wahana penjelajah yang akan digunakan dalam misi eksplorasi manusia ke Bulan. Keputusan ini menandai langkah signifikan dalam ambisi China untuk menjadi negara yang mampu mengirimkan astronaut ke permukaan Bulan.
Baju luar angkasa yang dirancang khusus untuk aktivitas eksplorasi permukaan Bulan diberi nama Wangyu, yang berarti “menatap alam semesta”. Nama ini menggambarkan harapan besar China dalam menjelajahi luar angkasa. Sebelumnya, China telah memiliki baju luar angkasa Feitian, yang digunakan untuk aktivitas luar angkasa (extravehicular activities/EVA) dan memiliki arti “terbang ke luar angkasa”.
Sementara itu, wahana penjelajah yang akan membantu astronaut dalam misi eksplorasi Bulan diberi nama Tansuo, yang berarti “menjelajahi hal-hal yang belum diketahui”. Wahana ini akan memainkan peran penting dalam mengangkut astronaut serta mengumpulkan data ilmiah guna mengungkap lebih banyak misteri tentang Bulan.
Saat ini, CMSA memastikan bahwa penelitian dan pengembangan Wangyu serta Tansuo berjalan sesuai rencana. Pengembangan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang China dalam program eksplorasi luar angkasa, termasuk rencana pembangunan stasiun penelitian di Bulan. Dengan inovasi ini, China semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu negara yang paling maju dalam eksplorasi luar angkasa, sekaligus membuka peluang baru bagi masa depan penjelajahan antarplanet.