Pada November 1980, warga kota kecil Duncan di Kanada digemparkan dengan hilangnya seorang pria bernama Granger Taylor, seorang laki-laki berusia 32 tahun yang mendadak menghilang tanpa jejak. Kejadian tersebut semakin membingungkan setelah dia meninggalkan sebuah surat wasiat yang mengejutkan, mengklaim bahwa dia akan berangkat bersama makhluk luar angkasa untuk menjelajahi alam semesta. Surat tersebut mencatatkan niat Taylor untuk pergi dalam sebuah perjalanan antarbintang yang akan berlangsung selama 42 bulan.

Granger Taylor dikenal di sekitarnya sebagai sosok yang cerdas dan terampil dalam dunia mekanik. Sejak usia muda, Taylor menunjukkan kemampuan luar biasa dalam memperbaiki berbagai mesin rumit. Ia bahkan berhenti sekolah lebih awal untuk bekerja di bengkel, di mana ia segera dikenal karena bakat mekaniknya yang tak tertandingi. Meski bakat teknisnya mengesankan, Taylor memiliki kepercayaan yang sangat unik: dia meyakini bahwa alien berkomunikasi dengannya.

Kehilangan Granger Taylor menyisakan banyak teka-teki yang belum terpecahkan hingga kini. Pada malam dia menghilang, Taylor meninggalkan surat yang mengungkapkan rencananya untuk naik ke pesawat alien. “Saya telah pergi untuk menaiki pesawat luar angkasa alien, karena mimpi yang berulang-ulang menjanjikan perjalanan antarbintang selama 42 bulan untuk menjelajahi alam semesta yang luas, lalu kembali,” bunyi suratnya yang misterius.

Dia juga menulis pesan perpisahan kepada orang tuanya, meninggalkan semua hartanya untuk mereka karena dia tidak lagi membutuhkannya. Granger menambahkan petunjuk dalam surat wasiatnya untuk membantu keluarga, sebelum mengakhiri pesan dengan kata-kata “Salam sayang, Granger.”

Namun, enam tahun setelah kepergiannya, petunjuk terkait hilangnya Taylor akhirnya ditemukan. Petugas kehutanan yang sedang melakukan patroli menemukan lokasi ledakan yang menghancurkan kendaraan di dekat pertanian tempat tinggal keluarga Taylor. Polisi mengonfirmasi bahwa truk yang hancur itu adalah milik Granger Taylor, sebuah Datsun pikap.

Di lokasi kejadian, ditemukan fragmen tulang manusia dan potongan pakaian yang diduga bagian dari kemeja yang dikenakan Taylor pada saat kejadian. Namun, tubuh Granger tidak ditemukan di sana. Pemeriksaan forensik mengungkapkan bahwa Taylor kemungkinan tewas dalam ledakan besar yang menghancurkan kendaraan tersebut. Koroner menyimpulkan bahwa kemungkinan besar ia sedang mengangkut dinamit di truknya, yang memang sering digunakan untuk pekerjaan seperti mencabut tunggul pohon di daerah tersebut.

Meski ledakan itu mengarah pada kesimpulan bahwa Granger Taylor tewas dalam kecelakaan, banyak yang mempertanyakan apakah kejadian itu terjadi secara tidak sengaja atau ada unsur lain yang menyertainya. Taylor diketahui sering mengangkut dinamit dalam truknya, sehingga ledakan itu bisa saja terjadi secara kebetulan. Namun, alasan di balik hilangnya Taylor dan surat yang ia tinggalkan masih tetap menjadi misteri yang belum terpecahkan.

Hingga saat ini, kisah Granger Taylor tetap menjadi salah satu cerita paling aneh dan tidak dapat dijelaskan dalam sejarah Kanada. Apakah dia benar-benar pergi untuk menjelajah luar angkasa bersama alien, ataukah ada penjelasan lain yang lebih duniawi? Pertanyaan-pertanyaan ini terus menggantung tanpa jawaban yang pasti.